Kehamilan: 25 minggu

Bagaimana anak tumbuh:

Minggu ini, tinggi bayi sudah 35 cm dan beratnya 700 gram. Berat badannya mulai bertambah dan kulitnya mulai halus. Rambutnya juga mulai tumbuh dan warna serta teksturnya sudah bisa dikenali.

Penting: Perkembangan setiap bayi bersifat unik. Informasi kami dirancang untuk memberi Anda gambaran umum tentang perkembangan janin.

Perubahan pada Ibu Hamil

Bayi bukanlah satu-satunya orang yang memiliki rambut lebat pada tahap ini. Rambut Anda mungkin tampak lebih tebal dan berkilau karena perubahan hormon.

Anda mungkin juga menyadari bahwa Anda tidak bergerak dengan anggun. Jika dokter Anda tidak menyarankan Anda untuk berhenti berolahraga, teruslah melakukannya, tetapi ingat untuk mengikuti beberapa aturan keselamatan: jangan berolahraga jika Anda terlalu lelah, atau jika Anda merasakan nyeri, pusing, atau sesak napas. Jangan berbaring telentang atau melakukan latihan yang meningkatkan risiko terjatuh. Minumlah lebih banyak air, dan mulailah rutinitas olahraga Anda dengan pemanasan.

Saat menjalani tes gula darah, biasanya pada minggu ke-24 hingga ke-28, Anda mungkin juga akan dites untuk anemia. Jika tes darah Anda mengonfirmasi anemia defisiensi besi (jenis anemia yang paling umum), dokter Anda kemungkinan akan merekomendasikan untuk mengonsumsi zat besi.

Sembelit: "Untuk meredakan sembelit, tambahkan oatmeal atau dedak gandum ke dalam roti, yogurt, atau bahkan saus." - Christina

3 Pertanyaan Tentang... Perawatan Prenatal di Trimester Ketiga

Seberapa sering Anda harus mengunjungi dokter?

Antara minggu ke-28 dan ke-36, Anda akan datang untuk pemeriksaan setiap dua minggu. Sebulan sebelum melahirkan, jumlah konsultasi akan ditingkatkan menjadi seminggu sekali.

Bagaimana konsultasi akan berlangsung?

• Dokter akan menanyakan tentang kesehatan fisik dan emosional Anda, serta masalah apa pun yang muncul sejak konsultasi terakhir. Dokter juga akan menanyakan tentang keputihan atau pendarahan yang mungkin Anda alami. Beri tahu dokter jika Anda mengalami gejala apa pun yang belum Anda bicarakan.
• Dokter akan menanyakan tentang gerakan anak. Pastikan untuk memberi tahu dokter jika Anda melihat anak menjadi kurang aktif.
• Dokter akan mengukur berat badan dan menguji urine Anda untuk memeriksa preeklamsia, infeksi saluran kemih, dan masalah lainnya. Dokter juga akan mengukur tekanan darah dan memeriksa pembengkakan di pergelangan kaki, tangan, dan wajah.
• Dokter akan mengukur detak jantung bayi dan memeriksa posisinya, serta mengukur lingkar perut dan jarak dari tulang kemaluan ke puncak rahim untuk memantau laju pertumbuhan.
• Dokter mungkin akan memeriksa serviks.
• Dokter Anda akan mencari gejala persalinan prematur, preeklamsia, dan tanda peringatan lainnya.
• Dokter Anda akan siap membahas pertanyaan apa pun yang mungkin Anda miliki tentang kelahiran Anda, jadi Anda mungkin ingin mempertimbangkan kembali daftar pertanyaan Anda.
• Diskusikan dengan dokter Anda pertanyaan seputar menyusui dan metode kontrasepsi pascapersalinan.

Tes apa saja yang bisa diresepkan dokter?

Tergantung pada situasi Anda, Anda mungkin diperintahkan untuk menjalani tes berikut:

• Indeks Hematokrit/Hemoglobin
• Deteksi diabetes gestasional.
• Skrining antibodi Rhesus: Jika Anda Rhesus negatif, skrining antibodi akan diulang pada minggu ke-28.
• Skrining untuk infeksi menular seksual: Dokter Anda akan mengambil sampel darah untuk memeriksa klamidia dan gonore, dan darah Anda akan diuji untuk sifilis.
• Tes Strep Grup B: Antara minggu ke-35 dan ke-37, tes akan dilakukan untuk memeriksa keberadaan strep grup B di vagina dan rektum. Jika hasil tes positif, tidak ada pengobatan segera yang diberikan. Sebagai gantinya, antibiotik akan diberikan secara intravena saat lahir.
• Profil biofisik janin.

Aktivitas minggu ini: Luangkan waktu untuk pasangan Anda minggu ini. Tunjukkan kasih sayang kepada pasangan Anda: jalan-jalan romantis, katakan padanya bahwa Anda mencintainya dan betapa pentingnya dukungannya bagi Anda. Katakan padanya bahwa ia akan menjadi ayah yang baik bagi anak Anda dan jelaskan alasannya. Kontak fisik dan emosional yang dekat akan membantu Anda menjadi lebih dekat.

[ 1 ], [ 2 ]